Duren, mendengar namanya saja kita pasti langsung ingat dengan buah yang memiliki rasa dan bau yang khas itu. Kalian yang suku duren pasti setuju bahwa buah yang satu ini engga ada matinya?
Karena bisa kita lihat, meskipun sedang musimnya atau tidak, buah ini memang selalu dicari banyak orang. Kali ini bakal mengajak kalian berkunjung ke salah satu kedai kecil di pinggir Jalan Trunojoyo No. 23 yang saat ini sedang menjadi buah bibir di kalangan anak muda Bandung. Yuk, kita coba mampir ke Belah Duren.
Kedai yang menjual aneka cemilan dari duren ini memang baru ada sejak beberapa bulan terakhir ini. Kendati sebelumnya sudah lebih dulu ada di Jakarta, namun kedai kecil ini justru lebih ramai dibandingkan saudara pertamanya. Saya pun tertarik mampir ke sini karena rekomendasi dari teman saya yang kebetulan pecinta duren. Benar saja, meskipun bukan akhir pekan, kedai ini selalu dipadati oleh pengunjung yang kebanyakan adalah anak muda.
Ada tujuh menu andalan di Belah Duren diantaranya Duren Bakar, Duren Saus Vanilla, Martabak Duren Keju, Pancake Duren, Soes Duren dan lain-lain. Menurut pramusaji disini, “Menu yang paling recommended adalah Duren Bakar dan Duren Saus Vanilla, tapi banyak juga yang pesen Pancake Duren.” Berhubung Pancake Duren bukan hal yang baru bagi saya, saya akhirnya tertarik memesan dua menu recommended lainnya yang ditawarkan oleh sang pramusaji.
Pertama, Duren Bakar, dari segi tampilan menu yang satu ini terlihat ‘kece’ banget. Terdapat parutan keju, susu kental manis, dan kacang di atas duren hangat yang lengkap dengan ketan hitam. Begitu saya mencicipi makanan ini, lidah saya tidak berhenti mengunyah loh ! He-he.
Soal rasa saya bisa memberi nilai 3 dari 5. Rasa manis durennya memang sangat pas di lidah, karena tidak terlalu pahit atau pun hambar. Ketan hitamnya pun turut mengimbangi rasa duren yang lembut. Namun sayang, menurut saya taburan kacangnya justru sangat mengganggu rasa duren dan ketan hitamnya.
Untuk Duren Saus Vanilla, saya memberi nilai 4 dari 5. Dari segi komposisi, makanan yang satu ini tidak jauh berbeda dengan Duren Bakar, bedanya Duren Saus Vanilla mengganti toping di Duren Bakar dengan saus vanilla yang dingin. Walaupun terlihat sederhana, tetapi rasanya benar-benar juara. Rasa duren yang tidak terlalu manis ini diimbangi oleh rasa saus vanillanya. Pokoknya benar-benar pas dinikmati saat cuaca Bandung sedang panas-panasnya.
Untuk satu porsi menu tersebut dibandrol seharga Rp 25.000. Sedangkan untuk menu lainnya berkisar Rp 15.000 – Rp 20.000. Untuk minumannya ada Kopi Duren, namun sayangnya menu tersebut belum tersedia di Belah Duren Bandung. Jadi kalian harus sabar menunggu jika ingin mencicipi kopi tersebut.
Belah Duren buka setiap hari dari pukul 12.00 – 21.00 WIB, namun pada akhir pekan biasanya kedai kecil ini buka sampai pukul 22.00 WIB. FYI, jika ingin mencoba dua menu recommended tersebut ada baiknya jangan berkunjung terlalu sore kalau tidak ingin kehabisan. Jadi, apakah kalian sudah tertarik mencicipi duren ala Belah Duren?